Pekanbaru-Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) menurunkan dua orang Tim Asesor ke Universitas Abdurrab (UNIVRAB) Pekanbaru yang berlangsung sejak 31 Juli hingga 2 Agustus 2018.
Tim Asesor terdiri dari dua orang itu turun ke UNIVRAB untuk melakukan visitasi terhadap Program Studi (Prodi) Ilmu Hubungan Internasional (HI) UNIVRAB. Kedua Tim Asesor itu yakni, DR Sofa Marwah (Universitas Jenderal Sudirman) dan Sukawarsini Djelantik, Ph.d (universitas Katolik Parahyangan). Tim Asesor BAN PT disambut Rektor UNIVRAB Dr. Arisman Adnan, M.Sc dan jajaran pimpinan universitas serta Dekan Fakultas Ilmu Sosial Politik (FISIPOL) UNIVRAB Alfajri, SIP, MA.
Rektor menyebutkan, dua Tim Asesor BAN PT ini diharapkan bisa memberikan pembinaan kepada Prodi Ilmu Hubungan Internasional, sehingga Prodi ini semakin meningkatkan kualitasnya.
"Kami mengharapkan Tim Asesor yang datang ini bisa memberikan masukan apa yang menjadi kekurangan, serta memotivasi bagaimana Prodi Ilmu Hubungan Internasional ini bisa lebih meningkatkan lagi kualitasnya, sehingga Visi UNIVRAB menjadi universitas profesional dan terkemuka, berbasis nilai-nilai Islami di tingkat nasional pada Tahun 2035 bisa tercapai," jelas Arisman.
Kepada Tim Asesor, Rektor menjelaskan, Prodi Ilmu Hubungan Internasional (HI) ini baru akan berakhir akreditasinya pada Agustus 2017 mendatang, namun Prodi HI berkeinginan jauh sebelum masa akreditasi berakhir diajukan lagi akreditasi yang baru.
"Masa akreditasi HI ini baru akan berakhir Agustus mendatang, tapi hari ini sudah dilakukan visitasi lagi. Ini saya nilai bentuk semangat yang tinggi, tentunya harapan kami nanti dengan visitasi ini akreditasinya bisa meningkat lagi," tuturnya.
Arisman juga menjelaskan tentang UNIVRAB yang saat ini sudah memiliki 13 Prodi dengan jenjang pendidikan diploma dan sarjana. Dari 13 Prodi tersebut yang sudah berakreditasi.
Tim Asesor BAN-PT DR Sofa Marwah menyatakan, mereka sudah melakukan asessment terhadap borang yang dikirim Prodi Ilmu Hubungan Internasional. Kedatangan mereka ke UNIVRAB guna melihat secara langsung yang bisa menambah penilaian, termasuk untuk pembuktian apa yang disampaikan dalam borang dengan fakta yang ada.
Ia mengulas, akreditasi merupakan bentuk pembinaan yang dilakukan BAN PT dalam meningkatkan kualitas pendidikan saat ini. Jika dulu pemerintah menargetkan perguruan tinggi memiliki standar nasional, maka sekarang standar tersebut ditingkatkan menjadi standar internasional.
"Kami datang untuk melakukan tugas pembinaan terhadap Prodi, bagaimana Prodi terus berkembang dan lebih baik. Apalagi pemerintah menargetkan standar pendidikan Indonesia ke tingkat internasional. Ini menjadi tantangan bagi Prodi untuk terus bergerak maju supaya kualitasnya bisa bersiang ditingkat internasional," urainya. (medcen)